Kelihatannya belum seminggu istri komedian Isa Bajaj memperoleh pelecehan berbentuk ekshibisionisme, sekarang aktris Fanny Ghassani alami hal sama. Aktris ini sempat marah sebab terima pesan dari seorang tidak dikenali di sosial media. Pesan itu berisi kalimat kasar bersuara seksual. Tidak terima dianya dilecehkan secara verbal, Fanny juga memberikan ancaman akan memberikan laporan aktor polisi.
Peristiwa itu dibagi Fanny Ghassani di Instagram. Lewat upload story, Fanny menunjukkan tangkapan monitor yang berisikan pesan dari pemilik @fajrauls!. Account itu mengirimi pesan tidak patut ke Instagram Fanny.
Bawa style baju yang dipandang mengobral aurat oleh account @fajrauls!, Fanny langsung melemparkan balasan. Menurut dia, baju bukan jadi argumen untuk berbuat tidak etis dan merendahkan seseorang. Secara berturut-turut, dia memberikan keresahannya di story. Dengan nalar account itu, karena itu pelecehan dibetulkan contoh sang korban belum menggunakan jilbab. Sebagai korban dan wanita, dia berasa benar-benar kecewa dengan pertimbangan pendek seperti itu.
Fanny berasa keamanannya terancam. Menurut dia wanita rawan berasa tidak aman di mana saja. Bahkan juga kerap kali dituding sebab bajunya. Dalam tuntunan agama Islam, tutup aurat itu penting tetapi tidak kalah juga penting ialah jaga lisan supaya tidak sampai mencederai seseorang. Karena sangat emosinya, Fanny sempat tuliskan akan perpanjang kasus itu meja hijau lo.
Sebentar sesudah Fanny memberikan pelecehan yang dirasakan dan sempat tuliskan narasi panjang di story, account @fajrauls! mohon maaf. Tidak lberselang lama, account itu raib. Account itu kirim pesan keinginan maaf ke Fanny lewat Instagram. Saat mengupload pesan itu Fannya mengingati siapa saja supaya berhati-hati saat menuliskan jemari di sosial media. Jika ceroboh dan tidak berpikir panjang, dapat berbuntut masuk jeruji soalnya.
“Noh orangnya meminta maaf. Akunnya juga ilang. Jgn pada main-main dech tangannya. Lo gak tahu mood sang pembaca lg kyak bagaimana. Salah2 gara-gara jemari masuk jeruji,”
Dalam upload story paling akhir, Fanny kembali memperjelas jika orang dengan baju yang umum atau tertutup seperti jilbab juga, bisa saja korban pelecehan. Jadi baju tidak ada hubunganya dengan pelecehan. Mudah-mudahan peristiwa yang menerpa Fanny tidak terjadi kembali, ya.